Jakarta, Berita Viral —
Perjalanan Shin Tae Yong sebagai pelatih Timnas Indonesia penuh liku, salah satunya hampir dipecat PSSI.
Ancaman pemecatan Shin Tae Yong itu keluar dari mulut Ketua Satgas Timnas Indonesia Syarif Bastaman pada pertengahan 2020.
Syarif Bastaman mengaku akan memecat Shin Tae Yong lantaran pelatih asal Korea Selatan tersebut menolak kembali ke Indonesia.
STY enggan kembali ke Indonesia karena pandemi Covid-19 masih tinggi. Karena alasan itu juga STY ingin Timnas Indonesia menggelar pemusatan latihan di Korea Selatan yang lebih kondusif.
Hanya saja rencana Shin Tae Yong itu ditentang keras PSSI. Sampai akhirnya Syarif Bastaman mengancam memecat Shin Tae Yong.
“Kalau dia [Shin Tae Yong] tidak datang harus kami evaluasi. Mungkin dipecat. Sejago apapun dia, sudah terikat kontrak. Kami minta minggu depan dia datang ke Jakarta,” kata Syarif.
“Kami lihat minggu depan datang atau tidak dia. Ada kemungkinan dia diputus kontraknya, karena tidak memenuhi kewajiban. Ada tiga bulan dia mangkir, walaupun mungkin dua bulan pertama karena ada alasan masuk akal,” ucap Syarif menambahkan.
Pada masa tersebut Shin Tae Yong bukan saja menolak kembali ke Indonesia, tetapi juga membuat PSSI tersinggung dengan komentarnya dalam wawancara dengan media Korea Selatan.
Tidak hanya itu, mantan pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut juga ribut dengan Indra Sjafri.
Ketika itu Shin Tae Yong menyebut Indra Sjafri indisipliner karena menghadiri pernikahan putri pelatih Rahmad Darmawan.
Karena perselisihan itu Indra Sjafri tidak lagi di posisi asisten pelatih timnas, melainkan jadi direktur teknik PSSI.
Ribu-ribut Shin Tae Yong dengan PSSI kembali muncul usai Piala AFF 2020 di mana Indonesia hanya jadi runner up. Shin Tae Yong disebut tersinggung setelah salah satu anggota Exco PSSI Haruna Soemitro menganggap STY sebagai pelatih gagal.
Setelah perselisihan tersebut Shin Tae Yong sukses merebut hati pencinta sepak bola Indonesia usai membawa Timnas Indonesia juara Piala AFF 2020, meraih perunggu SEA Games 2021, hingga lolos ke Piala Asia U-20 2023, dan Piala Asia 2023.
Di luar pencapaian-pencapaian tersebut, STY membuat permainan Timnas Indonesia terlihat lebih menarik. Khususnya dengan skuad yang didominasi pemain muda.
Akan tetapi ‘euforia’ suporter Indonesia dengan Shin Tae Yong pecah setelah pelatih kelahiran Yeongdeok itu membela Ketua PSSI Mochamad Iriawan.
Shin Tae Yong bersedia mundur dari Timnas Indonesia jika Iriawan yang akrab disapa Iwan Bule juga dipaksa mundur sebagai bentuk tanggung jawab dari Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang.
[Gambas:Video BRV]
(sry/rhr)
